Wednesday, 29 August 2007

Rahasia Meede: misteri harta karun VOC

Rating:★★★★★
Category:Books
Genre: Mystery & Thrillers
Author:ES ITO
Dapet dari blog tetangga : http://rahasia-meede.blogspot.com/

gak bakal nyesel buat yang beli bukunya...
pengarangnya gak usah diragukan lagi...

Friday, December 28, 2007
Rahasia Meede-Preview

Di Den Haag pada akhir tahun 1949, perundingan penting antara
Indonesia dan Belanda tengah dilakukan, konferensi meja bundar. Setelah menyepakati banyak hal, perundingan itu menemui jalan buntu ketika Belanda meminta Indonesia untuk melunasi hutang-hutang yang pernah dibuat oleh pemerintah kolonial sebagai syarat untuk pengakuan kedaulatan. Sumitro bersuara lantang menolak hutang yang tidak pernah dibuat Indonesia itu. Delegasi Hatta pun dilanda dilema. Bukankah Utang jagal bagi kedaulatan? Tetapi itulah masa ketika segalanya tampak mungkin. Bila manusia menyerah maka alam tidak, ia mengutus seseorang dari masa lalu. Dalam dingin malam yang membekukan, pria misterius itu meyakinkan delegasi Hatta
untuk menerima persyaratan itu. "Ontvangen maar die onderhandeling. Indonesie heeft niets te verliezen" ucapnya meyakinkan.

Lebih dari lima puluh tahun kemudian, wartawan muda koran Indonesiaraya Batu Noah Gultom mencium jejak pembunuhan berantai dengan korban orang penting di Boven Digoel Papua. Ini melengkapi tiga pembunuhan misterius sebelumnya di Bukittinggi, Brussel dan Bangka. Mata rantai pembunuhan itu itu adalah kesamaan huruf "B" pada huruf awal lokasi pembunuhan. Tetapi yang lebih penting adalah pesan yang diterima keluarga korban. Dosa-dosa sosial sebagaimana pernah ditulis oleh Mahatma Gandhi dalam majalah Young India pada tahun 1925. Penelusuran itu membawa Batu untuk mengungkap peristiwa kematian orang-orang bertato di utara Jakarta beberapa tahun silam. Misteri tato yang membawanya dalam petualangan di pulau Siberut, Mentawai.

Pada saat yang bersamaan tiga orang peneliti dari Belanda, Erick Marcellius de Noiijer, Rafael Alexander van de Horst dan Robert Stephane Daucet terjebak dalam gairah ilmu untuk menemukan de ondergrondse stad, kota bawah tanah di daerah kota tua Jakarta. Penelitian yang tekun menuntun mereka untuk mengungkap rahasia ratusan tahun. Kuncinya ada pada lukisan sketsa Batavia lama karya Johannes Rach, seorang pelukis Denmark yang bekerja untuk VOC, tiga setengah abad silam. Mereka menemukannya dalam bentuk yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Akan tetapi baru saja penemuan itu akan mereka rayakan, sebuah tragedi terjadi. Masih bisakah mereka kembali ke Belanda?

Cathleen Zwinckel adalah pendatang lain dari Belanda. Mahasiswa pascasarjana di Universitas Leiden itu mengaku tengah menyelesaikan thesis Master-nya tentang Sejarah Ekonomi Kolonial. Oleh profesornya, ia dititipkan pada CSA, sebuah lembaga think-thank terkemuka di Jakarta. Tetapi diam-diam ia memiliki agenda lain. Gadis cantik itu datang juga untuk mengungkap misteri ratusan tahun. Oleh profesornya, ia diminta untuk memecahkan misteri Surat Kew yang dikeluarkan oleh William V pada tahun 1795. Surat yang akan menuntunnya pada misteri terbesar yang selama ini hanya menjadi bisik-bisik, Het Geheim van Meede, Rahasia Meede. Kunci misteri itu ada pada sosok Suhadi, seorang arsiparis senior Arsip Nasional Republik Indonesia. Tetapi pekerjaan itu tidak semudah bayangan Cathleen. Jakarta mulai menunjukkan murkanya. Ia diculik kemudian terdampar di kepulauan rempah-rempah. Sosok gelap itu mulai terungkap; ia menginginkan semuanya. Laki-laki muda di balik penculikan itu bernama Kalek. Buronan nomor satu yang sempat dinyatakan tewas, dalang di balik peristiwa penyerbuan bersenjata dan kematian orang-orang bertato pada tahun 2002.

Pembunuhan berantai itu tidak berhenti. Tetapi Batu mulai bisa mencium jejak pembunuhnya. Tetapi di tengah-tengah penemuan itu, Parada Gultom, redaktur yang membawahi Batu di Indonesiaraya hilang tanpa jejak. Menemukan dirinya dalam ruang gelap dan kemudian dipaksa bicara setelah disuntik dengan Scopolamine, serum pengakuan. Sementara itu, Cathleen terjebak dalam pertanyaan-pertanyaan yang ia takutkan dari Kalek. Tentang VOC, Monsterverbond hingga pembunuhan Pieter Erberveld pada bulan April 1722 di Batavia. Cathleen Zwinckel bertaruh dengan nasibnya. Sementara di balik ketegangan itu seorang guru biasa dipanggil Guru Uban hidup dalam kedamaian di Bojonggede. Tetapi di balik penampilan tenang, ia menyimpan sebuah rahasia.

Lembar demi lembar misteri mulai terungkap ketika Lalat Merah, nama sandi untuk seorang perwira muda pasukan Sandhi Yudha Kopassus memburu Kalek. Mereka berdua adalah teman karib ketika masih menjadi siswa SMA Taruna Nusantara. Tetapi kemudian masa depan menyodorkan pilihan pahit dalam persahabatan mereka; satu memburu yang lainnya. Dalam perburuan, Kalek mengirimkan isyarat dalam bentuk dialog Nabi Musa dan Nabi Khidr. Perlahan Lalat Merah membongkar misteri ini sambil terus berusaha menyelamatkan Cathleen Zwinckel. Pertanyaan-pertanyaan mulai terjawab, tentang peristiwa di tahun 2002, 1949, 1722, hingga masa akhir pemerintahan Deandels di Batavia. Pembunuhan berantai, kota bawah tanah, surat Kew, Monsterverbond, Erberveld, KMB berujung pada satu misteri harta karun VOC.

Bisakah rentetan pembunuhan itu dihentikan dan bagaimana sebenarnya jalinan panjang sejarah 400 tahun bermuara pada satu sosok manusia di masa kini?

SIAK NG

http://academic.ui.edu
...sejauh ini, masih jadi tempat ngeliat perkembangan akademis...

Tuesday, 28 August 2007

Sebuah renungan...

bahasa arab merupakan salah satu bahasa yang menjadi pemodal utama dalam kosa kata bahasa indonesia, selain bahasa inggris, sansekerta, dan sedikit bahasa portugis. salah satu kata yang akrab di telinga kita adalah kata Tajir..

dikalangan anak muda, kata Tajir, identik dengan orang kaya. padahal dalam kamus bahasa arab yang diterbitkan oleh CV Diponegoro(kamus punya temen), Tajir berarti pedagang atau orang yang berdagang..yah..memang agak2 mirip sih, karena orang yang berdagang memang diharapkan akan memperoleh kekayaan..

nah,,ngomong-ngomong soal pedagang. saya ingin sedikit bercerita tentang kehidupan seorang pedagang. nama orang, tempat kejadian, dan peristiwa adalah fiktif belaka, bila ada kesamaan, itu semua hanya kebetulan belaka..

pada suatu negeri yang dikenal dengan negeri X, terdapatlah seorang pedagang sebut saja bapak polan,..bapak polan ini adalah seorang saudagar kaya raya yang mempunyai segala macam barang dagangan. perdagangannya tidak melulu di negeri X, tapi juga sampai ke negeri seberang yaitu negeri Y...

alhasil..kekayaan bapak polan tidak terkira...kekayaannya yang berlimpah tidak dimakan olehnya sendirian. ada 4 orang istri dan 3 orang anak yang menjadi tanggungannya.

ada sebuah kebiasaan diantara para para poligami'ers. yaitu kebiasaan untuk mencari istri yang lebih cantik dari yang pertama. begitu juga dengan bapak polan ini. istrinya yang keempat lebih cantik dibandingkan ketiga istri sebelumnya. selain cantik, istri yang keempat ini lebih manja dan menyenangkan hati.

kisah terus berlanjut. krisis moneter yang melanda negeri X membuat neraca perdagangan negeri itu carut marut. dan hasilnya, perdagangan Bapak Polan pun tak luput dari krisis ini. bapak polan mengalami kerugian yang sangat besar sehingga mau tidak mau ia harus menjual beberapa aset dan harta berharganya..

semua ini membuat kesehatannya menurun. ketika ia dalam keadaan sekarat. ia mengajukan sebuah pertanyaan pada keempat istrinya.

pertama, ia mengajukan pada istrinya yang keempat, istri yang sangat cantik dan sangat ia cintai. ia bertanya :"aku dalam keadaan sekarat, dan mungkin sebentar lagi malaikat maut akan mencabut nyawaku, apakah engkau mau menemaniku hingga liang kubur??"

mendengar pertanyaan dari suaminya, istri yang keempat ini, langsung pergi dan mengemasi pakaian2nya. ia pergi tanpa sepatah kata pun meninggalkan suaminya.

melihat hal ini, bapak polan beralih ke istrinya yang ketiga. seorang istri yang tidak kalah cantiknya namun lebih tua dibandingkan istri yang keempat. lalu bapak polan bertanya kepada istri ketiganya dengan pertanyaan yang sama. si istri tidak langsung meninggalkan bapak polan ia sempat menjawab pertanyaan suaminya. ia menjawab: "aku mungkin tidak akan langsung meninggalkanmu,tetapi mungkin, setelah kau meninggal aku akan menikah lagi"

mendengar hal itu, bapak polan tidak langsung putus asa. ia masih memiliki harapan pada istrinya yang kedua. istri yang memiliki sifat keibuan. pada istrinya yang kedua ia menanyakan pertanyaan yang sama, dan istrinya menjawab :"mungkin aku akan tetap menemanimu, tetapi mungkin cuma sampai pemakaman, tidak sampai ke liang kubur"..

..mendengar jawaban dari ketiga istrinya(minus istri keempat yang langsung pergi), ia termenung sesaat,,ia tidak menyangka ketiga istrinya akan pergi meninggalkannya.. disaat ia sedang sedih termenung, ada seseorang yang selalu berada disisinya yang melihat kegelisahan sang suami. istri yang pertama dan sedang berada disisinya saat itu, langsung menjawab :"saya akan menemani kanda kemanapun kanda pergi, meski hingga ke liang lahat"

mendengar jawaban istrinya tersebut. ia serta merta menangis, ia tidak menyangka istri yang selalu ia tinggalkan dan tak pernah ia perhatikan bersedia untuk menemaninya hingga akhir. dalam tangisnya ia berkata:"kalau saja saya mengetahui bahwa engkau adalah istri yang setia dan bersedia menemaniku hingga akhir, niscaya aku akan memperhatikanmu, memberimu kasih sayang, membelikanmu baju2 yang mewah, dan memperlakukanmu bagaikan seorang putri"

....

..bagaimana akhir kisah sang saudagar??

..tergantung keinginan anda semua,,karena memang kisah sang saudagar mengingatkan kita akan kehidupan kita di dunia ini...

..istri keempat bila kita ibaratkan adalah tubuh, harta, dan segala kenikmatan dunia yang akan segera meninggalkan kita saat ajal menjemput..mereka pergi tanpa bekas dan hilang tak bersisa..

..istri ketiga bila kita ibaratkan adalah jabatan dan segala embel-embel yang menyertai kita. Ketua BEM, Ketua MPM, Sekretaris Umum MPM, Presiden, Menteri de el el. semua itu akan hilang dan akan digantikan oleh orang lain bila kita telah tiada, seperti istri ketiga yang menikah lagi ketiga sang suami tiada.

..istri kedua bila kita ibaratkan adalah keluarga dan teman-teman yang berada disekeliling kita. mereka semua memang menyayangi kita namun kasih sayang mereka hanya menyertai kita hingga pemakaman,,setelah itu tidak ada lagi keluarga dan teman-teman yang menyayangi dan menyertai kita..

..lalu, siapa yang akan menemani kita hingga liang lahat?..ibarat istri pertama yang menyertai sang suami hingga akhir hayat,yang menemani kita hingga akhir adalah amal baik kita selama di dunia..satu-satunya teman, saudara, harta dan jabatan yang akan menemani kita..

dan seringkali kita menjadi sang saudagar yang menyesal karena tidak pernah memberikan kasih sayang pada istri pertama..yang menyesal karena tidak pernah beramal secara optimal selama di dunia...

yah..begitulah dunia..sering menipu..

wassalam..


 

Monday, 27 August 2007

Negara Kelima

Rating:★★★★★
Category:Books
Genre: Science Fiction & Fantasy
Author:Es Ito
"lo bakal bangga jadi orang indonesia klo baca buku ini!!!...apalagi klo lo orang minang,...cara dia menyampaikan cerita,,seolah-olah membuat indonesia lebih tinggi dari semua bangsa lain di dunia..keren banget.."

..kata-kata itulah yang pertama kali saya dengar saat saya melihat sebuah buku diatas meja teman saya,Faisal...
lalu kata-katanya menarik diri saya untuk mengetahui lebih jauh tentang isi buku ini..
terus saya bertanya lagi padanya..
"emang yang buat buku ini beda ama yang lain apaan selain yang tadi lo bilang..??"
lalu Faisal bilang: "dia (pengarangnya) bisa bisa mengaitkan antara sejarah indonesia dengan sejarah-sejarah besar di dunia ini..semacam postkolonialism gitu lah...klo mau lo baca aja dulu..jangan banyak tanya..nanti gak seru lagi.."
yasudah..setelah dia bilang seperti itu..saya langsung baca novel itu..

dan setelah 4 jam membaca(hampir memecahkan rekor membaca saya,yaitu 2 jam 45 menit ketika membaca buku ayat2 cinta) akhirnya saya pada satu kesimpulan..

ternyata banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengangkat harkat bangsa ini..salah satunya dengan menulis..
ya..menulis..
betapa penulis buku ini mampu mengaitkan sejarah dunia seperti sejarah tentang atlantis, plato, alexander agung, dengan sejarah bangsa indonesia seperti PDRI di sumatera barat, sejarah singosari, sriwijaya, minangkabau...
hingga pada satu titik kesimpulan...indonesia pusat peradaban dunia..

buku yang bagus untuk dibaca,,satu2nya novel konspiratif buatan anak bangsa yang mampu menyaingi novel2nya Dan Brown..


Friday, 24 August 2007

nasiiib-nasiiiib...

....bagi saya yang mendapatkan kenikmatan untuk mengenyam indahnya pendidikan tinggi, sebuah beasiswa merupakan nikmat tambahan dari berbagai macam nikmat yang diberikan Alloh...namun, seringkali nikmat tersebut(baca:beasiswa) tidak datang tepat waktu(loh??emang nikmat bisa dikira2 turunnya??)..yah..setidaknya tidak terlampau lama kayak sekarang lah...

...sebagai contoh,beasiswa PPA\BBM yang katanya bakal turun pertengahan Juli, namun hingga saat ini(pukul 14.30 hari jumat) belum turun2 juga. ada yang bilang klo turunnya pertengahan Agustus, trus ada lagi yang bilang akhir Agustus...saya sih, seneng2 aja dapet informasi kayak gitu, setidaknya bisa menyenangkan hati...

tapi masalahnya...saya jadi punya kebiasaan yang agak aneh semenjak saya dinyatakan di pakom akademis dapet tuh beasiswa...kebiasaannya adalah saya jadi sering ngecek ATM (Automatic Teller Money, ato bahasa indonesianya Anjungan Tunai Mandiri) yang gak hanya di Psiko, tapi juga di seluruh UI,,,

saya jadi punya semacam hasrat dan keinginan terpendam(baca:Id) untuk memeriksa rekening saya setiap waktu, hasrat itu seringkali tertahan atau mungkin ditahan oleh semacam aturan-aturan dan norma yang mengikat diri saya(baca:superego) agar tidak muncul dalam sebuah tindakan( baca:Ego),contoh...waktu saya lagi jalan-jalan naik motor di Ui kebetulan saya lewat balairung,terus gak sengaja saya ngeliat ATM,,,secara cepat sesuatu dalam diri saya berkata:

 "eh..tuh ada ATM,lo gak mau meriksa rekening lo??siapa tau udah turun..."

"...wah,,,bener juga tuh..."(diri saya berkata...)

tapi aturan2 mengikat saya(baca:superego)

dia berkata:"lo lagi ada acara gar di asrama...lo mau gaji lo dipotong(baca:duit dari PPSDMS) lagi!!"

dan akhirnya aturan itulah yang menang dan saya gak jadi meriksa ATM...

namun kadangkala(kayaknya lebih sering)...aturan2 dan norma2 yang mengikat saya itu,,,tak bisa menahan hasrat2 ini(baca:Id)... jadi setiap ada Atm terutama saat saya mau pergi ke alfamart di Psiko, saya pasti mampir di ATM psiko...

hingga ada satu kejadian yang bikin saya cengar cengir  gak jelas...

saat itu suasana kampus lagi rame ama daftar ulang MABA,,,seperti biasa saat saya jalan ke gedung H saya mampir dulu ke ATM(jadi kebiasaan)...saat itu ada 2-3 orang yang ada dibarisan...dengan Percaya diri saya ikut ngantri jadi orang ke 4...setiap orang yang ada di depan saya rata2 menghabiskan waktu 5-10 menit di atm,,,alkisah akhirnya saya jadi orang pertama di antrian..dan gak terasa ada 3 orang yang berada di belakang saya..dan setelah menunggu sekitar 20 menit,, akhirnya saya masuk juga kedalam ATM,,seperti biasanya saya selalu berdoa agar jumlah angka di rekening saya berubah dari 5 digit menjadi 7 digit..setelah memencet nomor pin dan juga mengikuti alur perintah di layar monitor,,,ternyata....

....belum berubah juga..rekening saya masih 5 digit...

serta merta setelah mengetahui klo rekening gak berubah...saya langsung keluar dari box atm itu...tetapi waktu saya keluar..banyak muka2 heran menatap saya(muka para ATM'ers yang ada dibelakang saya tadi)...

dengan muka heran mereka nanya..."mas,,ATM-nya rusak ya???"

DEG!! saya langsung kaget ditanya kayak gitu...karena saya gak sadar klo saya itu gak nyampe 1 menit di dalem ATM,,,sedangkan rata-rata orang sebelum saya ngabisin waktu 5-10 menit di dalem box atm,,,

jujur...waktu itu saya bingung mau jawab apa..mau jawab jujur malu,,gak jawab jujur dosa....

klo jawab jujur nanti mereka pasti bakal mikir: "kok ada ya...orang yang mau ngantri setengah jam buat ngecek rekening doank!!"euh..mau ditaro mana nih...muka...

akhirnya saya bikin win-win solution...saya...bilang ke mereka..."eh..nggak ada apa2 kok..mas..permisi!!"...

yah begitulah...realita di UI..giliran auto debet cepet banget tapi giliran beasiswa lama amat...

yah..sabar aja dah...

NB:mohon maaf klo saya salah make teori dari psikoanalisa ditulisan saya ini...

maklumm...saya salah satu orang yang lolos SAP/psium 1 dengan nilai Pas-pas-an...he..he..

Wednesday, 22 August 2007

kenapa ca(pal)ping ...(baca:catatan (paling) pinggir)???

...kenapa "catatan(paling)pinggir"???

Mungkin itu yang terlintas pertama kali ketika anda semua membaca blog ini(yah...semoga ada yang membaca..)...karena memang "catatan pinggir" merupakan patron yang telah kuat melekat pada seorang sastrawan...gunawan muhammad...

Sehingga mungkin, ada diantara anda yang menilai "lo mau nyontek caping(baca:catatan pinggir) gunawan muhammad ya??"...sebenernya sih ada niatan kayak gitu(he..he..) tapi berhubung saya kuliah di psiko UI yang mengangung-agungkan originalitas(baca:keaslian) dan membenci plagiatoris(bener gak nulisnya?) yang diajarkan kepada saya semenjak PSAU-PROSESI 2005(ospeknya psiko ui) maka saya hanya ingin sekedar mengambil esensi terbentuknya "catatan pinggir" tersebut...

Bila kita membaca sebuah buku,acapkali ada sesuatu yang menggelitik kita untuk bertanya tentang tulisan di buku tersebut..apapun itu, dari masalah penulisan struktur kalimat yang salah(bila ada) hingga fakta dan data buku tersebut, sehingga mungkin (ada) diantara kita yang menuliskan catatan2 kecil di pinggir buku tersebut...

Catatan2 kecil di pinggir halaman ini,yang mengilhami gunawan muhammad menuliskan gagasan2nya tentang berbagai hal yang terjadi di lingkungannya...klo diibaratkan..buku-buku yang dibaca gunawan adalah lingkungannya sedangkan tanggapan2nya tentang lingkungannya adalah catatan pinggirnya di buku2 itu..

Senada dengan "catatan pinggir"..."catatan (paling) pinggir" adalah usaha saya dalam menuliskan ide2 dan tanggapan2 saya tentang lingkungan dimana saya berada...meski mungkin tak sehebat "catatan pinggir" yang asli...setidaknya esensi ca(pal)ping(baca:catatan (paling) pinggir) sama dengan caping...
yah...begitulah...
selamat menikmati.. 

Sumber: catatan (paling) pinggir.. eh.. maksudnya  "catatan pinggir". hehe.. oleh gunawan muhammad,penerbit pustaka grafiti...

Tuesday, 21 August 2007

hmm....

gak tau kenapa,saya pengen juga nulis di multiply ....

 

mungkin karena ada kawan yang sudah berhasil dan ternama nulis di multiply ini(mr.z anak mr w)..

ya sudah...selamat menikmati blog saya ini (saya harap)

wassalam